Mendapat kritik memang tidak enak. Telinga kita terasa panas dan lidah
kita ingin segera membantah. Kalau kita punya kekuasaan yang cukup, kita
ingin membungkam si pengkritik dengan cara apa pun, seperti yang
digambarkan dalam film V for Vendetta.
Film ini mengisahkan tentang situasi negara Inggris di masa depan yang
dipimpin oleh seorang diktator. Suatu hari sang diktator menerima kritik
dari seseorang. Tak lama kemudian, sekelompok pasukan menyergap si
pengkritik tersebut. Lalu nasibnya tak pernah terdengar lagi sejak saat
itu.
Kritik memang tidak enak didengar. Namun kalau dikelola dengan baik,
kritik dapat menjadi sesuatu yang berharga. Caranya, dengan tidak
langsung bereaksi pada saat dikritik. Sebaliknya, tenangkan diri dan
renungkan isi kritik itu.
Kalau memang isinya benar, berterima kasihlah kepada si pengritik dan
mulailah mengubah diri kita. Kalau isi kritik itu salah, selidiki
mengapa sampai orang melemparkan kritik tersebut.
Mungkin ada sesuatu yang membuat orang itu salah mengerti tentang kita.
Klarifikasikan hal tersebut. Kritik yang terasa pahit bisa saja
menghasilkan buah yang manis. —ALS
Kritik memang tak enak didengar, tapi perlu; sebab ia akan menunjukkan yang tidak beres. ~Winston Churchill
Tidak ada komentar:
Posting Komentar